Jakarta, Pagi hari adalah waktu yang sangat tepat untuk menikmati kopi hangat. Namun hati-hati bagi ibu menyusui, terlalu banyak minum kopi akan memicu akumulasi kafein di Air Susu Ibu sehingga bayi yang meminumnya jadi gelisah dan susah tidur.
Sebenarnya bukan cuma kopi, segala jenis minuman dan makanan yang mengandung kafein seperti minuman bersoda, cokelat dan bahkan teh juga bisa memberikan efek yang sama. Jika terlalu banyak dikonsumsi oleh ibu menyusui, bayinya jadi rewel karena susah tidur.
Seperti diketahui, kafein merupakan stimulansia atau semacam perangsang sehingga tubuh menjadi lebih aktif dan tidak mau istirahat. Karena tubuh bayi masih sangat kecil, maka kadar kafein sekecil apapun bisa memberikan efek yang besar kepadanya.
Dr Ruth Lawrence dari Rochester University di New York menambahkan, tubuh bayi juga belum optimal dalam mengeluarkan kafein di dalam tubuhnya sehingga rentan terakumulasi. Karena itu, bayi hingga usia 2 bulan rentan keracunan kafein jika ibunya terlalu banyak minum kopi.
“Biasanya ibu menyusui diperingatkan untuk membatasi asupan kafein. Kurangi konsumsi makanan dan minuman yang memungkinkan untuk kelebihan kafein,” kata Dr Ruth dalam Journal of Caffeine Research seperti dikutip dari Dailymail, Kamis (23/2/2012).
Lantas berapa kadar kafein yang dikategorikan berlebihan?
Dr Ruth mengatakan, batas aman untuk mengonsumsi kafein sangat bervariasi pada setiap individu. Namun pada umumnya, ibu menyusui disarankan untuk tidak mengonsumsi kafein lebih dari 300 gram/hari atau kurang lebih setara dengan 3 cangkir kopi.
Dalam sebuah kasus yang pernah ditangani Dr Ruth, seorang bayi mengalmai kejang-kejang dan harus mendapat perawatan mahal di rumah sakit. Gara-garanya sederhana, ternyata ibunya kecanduan kopi dan kafein yang ada di dalamnya terminum juga oleh si bayi melalui ASI.
(up/ir)